Desa Sukagalih – Kasus pencurian beras kembali terjadi di siang bolong, kali ini menimpa seorang warga yang harus kehilangan beras setelah rumahnya di satroni maling pada siang hari, ketika pemilik rumah sedang berada di sawah. Sebut saja Emak EN yang tinggal di Kp Garung, RT 005/003, Desa Sukagalih, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, menjadi korban aksi pencurian tersebut.
Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat, 23 Mei 2025, sekitar pukul 12.00 WIB. Saat itu, Emak EN baru saja pulang dari sawah dan mendapati bahwa satu ember serta satu gentong beras miliknya yang biasa ia simpan di dalam rumah untuk kebutuhan memasak sehari-hari telah raib.
"Emak reuwas jang, tadi teh tos ti sawah, balik ka imah, ningali ember jeung gentong beas anu biasana ditendeun di pojokan dapur teh, tos eweuh isian, eta kamana beas? padahalmah isuk masih aya keneh," ungkap Emak EN kepada warga sekitar yang datang menanyakan kejadian tersebut.
Menurut keterangan salah satu warga setempat, peristiwa tersebut diduga rumah Emak EN telah di satrnoni maling pada siang atau sebelum siang hari, ketika banyak warga sedang beraktivitas di luar rumah dan suasana kampung relatif sepi.
Hingga saat ini, belum diketahui siapa pelaku dari pencurian tersebut. Warga berharap agar kejadian ini menjadi pelajaran berharga untuk selalu tetap waspada dalam meningkatkan keamanan rumah agar kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari, mengingat beras merupakan kebutuhan pokok yang sangat vital, terutama bagi warga desa.
Ketua RT bersama para pemuda dan warga Garung telah mengambil langkah awal dengan meningkatkan kerja sama antarwarga dalam hal koordinasi dan kewaspadaan lingkungan, termasuk memperluas area patroli ronda secara rutin. Peang Garung, Melaporkan.
Tags:
Kejadian